Berdagang itu halal kok
Sepertinya saya sudah lama tidak menapakkan tangan saya di blog ini, bukan apa- apa. Karena memang selama setahun belakang sedang menikmati dunia nyata #lohlah maksud saya adalah sedang mempelajari pelajaran hidup #walaaaaahhhh
Beberapa hari ini saya termenung dan terdiam berfikir bahwa umur saya sudah kepala dua bukan tiga hemmmm..... Saya sudah mulai bosan untuk meminta-minta terutama perihal uang terhadap orang tua memang sebagai anak kita masih tanggungan orang tua apalagi belom nikah ehemmm maka dari itu saya memutuskan mencoba mencari uang dengan cara sendiri dan halal pastinya sebenernya kemaren- kemaren juga udah pernah nyari uang sendiri seperti ngebantuin teater SMA di bagian make up itu juga dapet bayaran ada juga ikut jadi pemeran pembantu di film Surga Yang Tak Dirindukan sempet juga ikut volunteer Biennale Jogja equator 3 padahal awalnya daftar buat jadi volunteer tapi malah masuknya di magang ini semua gara mas Jundddaaaaaaaaaaaannnn *laayyyyyy lah tapi pada kenyataannya sangking sepinya di magang penulis aku ikutan juga volunteer untuk jaga pameran jadi perhitungan gajinya itu per shift jaga tapi juga ada gaji- gaji tambahan gitu kayak bikin blog tentang Biennale Jogja, jadi koor tiap shift, bantuin seniman pas bikin karya dll.
Dan kali ini saya mencoba utnuk dagang alias jualan yang menurut saya sangat menantang karena menjadi seorang pedagang gak punya gaji yang tetap berbeda dengan pegawai negeri van orange #lohlah jadi akhir- akhir ini saya mendadak garage sale soalnya banyak banget barang yang gak kepake sebenernya masih bisa dipake tapi belom sempet make kek misalnya jilbab gamis dll karena sekarang ini saya belom pake jilbab :(
Saya tau banyak sekali hal yang mungkin saya lepas seperti teman bukan karena saya pilih- pilih teman melainkan pemikiran kita yang berbeda cara kami menjalani hidup amat sangat berbeda meskipun kita dilahirkan dari keluarga yang sama- sama kecukupan bahkan lebih daripada selalu saya yang sakit hati lebih baik saya agak minggir sedikit dari kehidupannya, terkadang dengan hal itupun kita tau mana teman yang benar- benar baik dan mana teman yang hanya menggunakan syarat untuk berteman, dijalani saja semua pasti akan temukan jawaban. Toh saya juga tidak melakukan hal- hal yang melanggar aturan bahkan aturan negara apalagi perilaku saya menganggu kehidupannya. TIDAK
banyak orang bilang berdagang itu hal murahan, tapi menurut saya tidak bahkan pekerjaan itu adalah pekerjaan yang dilakukan oleh zaman Rasullullah dulu dan uang yang didapatkan insyaAllah juga halal. Berdagang itu ibarat kayak manusia yang selamanya gak bakalan pernah ada di posisi atas ataupun tertinggi adakalanya berada dibawah kayak pas lagi dagangannya gak laku. Well saya sangat menikmati apa yang menjadi pilihan saya, untuk teman saya semoga selalu bisa menghargai orang lain yak..... salam hangat dari temanmu yang mungkin menurutmu gak mutu :)
Beberapa hari ini saya termenung dan terdiam berfikir bahwa umur saya sudah kepala dua bukan tiga hemmmm..... Saya sudah mulai bosan untuk meminta-minta terutama perihal uang terhadap orang tua memang sebagai anak kita masih tanggungan orang tua apalagi belom nikah ehemmm maka dari itu saya memutuskan mencoba mencari uang dengan cara sendiri dan halal pastinya sebenernya kemaren- kemaren juga udah pernah nyari uang sendiri seperti ngebantuin teater SMA di bagian make up itu juga dapet bayaran ada juga ikut jadi pemeran pembantu di film Surga Yang Tak Dirindukan sempet juga ikut volunteer Biennale Jogja equator 3 padahal awalnya daftar buat jadi volunteer tapi malah masuknya di magang ini semua gara mas Jundddaaaaaaaaaaaannnn *laayyyyyy lah tapi pada kenyataannya sangking sepinya di magang penulis aku ikutan juga volunteer untuk jaga pameran jadi perhitungan gajinya itu per shift jaga tapi juga ada gaji- gaji tambahan gitu kayak bikin blog tentang Biennale Jogja, jadi koor tiap shift, bantuin seniman pas bikin karya dll.
Dan kali ini saya mencoba utnuk dagang alias jualan yang menurut saya sangat menantang karena menjadi seorang pedagang gak punya gaji yang tetap berbeda dengan pegawai negeri van orange #lohlah jadi akhir- akhir ini saya mendadak garage sale soalnya banyak banget barang yang gak kepake sebenernya masih bisa dipake tapi belom sempet make kek misalnya jilbab gamis dll karena sekarang ini saya belom pake jilbab :(
Saya tau banyak sekali hal yang mungkin saya lepas seperti teman bukan karena saya pilih- pilih teman melainkan pemikiran kita yang berbeda cara kami menjalani hidup amat sangat berbeda meskipun kita dilahirkan dari keluarga yang sama- sama kecukupan bahkan lebih daripada selalu saya yang sakit hati lebih baik saya agak minggir sedikit dari kehidupannya, terkadang dengan hal itupun kita tau mana teman yang benar- benar baik dan mana teman yang hanya menggunakan syarat untuk berteman, dijalani saja semua pasti akan temukan jawaban. Toh saya juga tidak melakukan hal- hal yang melanggar aturan bahkan aturan negara apalagi perilaku saya menganggu kehidupannya. TIDAK
banyak orang bilang berdagang itu hal murahan, tapi menurut saya tidak bahkan pekerjaan itu adalah pekerjaan yang dilakukan oleh zaman Rasullullah dulu dan uang yang didapatkan insyaAllah juga halal. Berdagang itu ibarat kayak manusia yang selamanya gak bakalan pernah ada di posisi atas ataupun tertinggi adakalanya berada dibawah kayak pas lagi dagangannya gak laku. Well saya sangat menikmati apa yang menjadi pilihan saya, untuk teman saya semoga selalu bisa menghargai orang lain yak..... salam hangat dari temanmu yang mungkin menurutmu gak mutu :)
Komentar
Posting Komentar